Bagaimana Animesh memulai kariernya?
Pada tahun 1995, saya pindah dari India ke Amerika untuk belajar di Rochester, New York. Saya mendapat pekerjaan pertama di kampus dan ditugaskan untuk bekerja dengan seorang profesor. Sayangnya, profesor ini tidak terlalu menyukai saya dan saya dipecat setelah bekerja selama 3 bulan. Namun karena saya berprestasi secara akademik, mereka harus memberikan saya pekerjaan lain. Oleh karena itu, saya diberikan tanggung jawab mengerjakan administrasi kampus bisnis. Saya merasa beruntung bisa bekerja di posisi ini karena berkesempatan mengenal banyak orang dari latar belakang berbeda.
Tahun 1996, saya bekerja di Nortel Networks selama 3 tahun, dan pada tahun 2000, saya ikut bersama teman saya untuk mendirikan usaha kecil. Tidak lama setelah didirikan, usaha ini mengalami masalah finansial dan saya ditinggal seorang diri menghadapinya. Saya menyadari bahwa pengalaman bekerja di perusahaan besar dan latar belakang pendidikan yang bagus aja nggak cukup untuk menyiapkan diri saya dalam menjalani usaha sendiri. Ini jadi pengalaman yang berarti, pengalaman yang mengajarkan saya untuk terus bertahan.
Banyak yang berpikir bahwa karir itu seperti garis lurus dan menurut saya itu tidak benar. Kamu akan mengalami banyak kemunduran dalam hidupmu. Sangat mudah untuk puas dengan karir yang itu-itu aja karena nggak mau keluar dari zona nyaman. Tetapi, saat kamu mulai melakukan hal-hal di luar zona nyaman, walaupun ada kemungkinan untuk gagal, apa yang kamu dapat nantinya pun setimpal karena usaha tidak akan mengkhianati hasil.
Bagaimana Animesh bergabung dengan Home Credit Indonesia?
Di bulan Oktober tahun 2010, saya diminta untuk menjadi konsultan untuk Home Credit. Saya menandatangani kontrak sebagai konsultan selama 6 bulan dan setelah itu saya diangkat menjadi CEO Home Credit India. Pada akhir tahun 2013, Pavel mengajak saya untuk membantu bisnis di salah satu kantor cabang kita di Indonesia. Pada awalnya, saya hanya ditugaskan di Indonesia untuk 1 tahun, dan sekarang tak terasa sudah lebih dari 5 tahun saya masih di sini.
Menurut Animesh, dari 4 nilai perusahaan kita, Nilai mana yang paling merepresentasikan Animesh?
Menurut saya, Entrepreneurial adalah nilai yang paling merepresentasikan saya. Sebagian besar dari hidup dan karir saya, saya berusaha seorang diri. Bagi saya, entrepreneur adalah seseorang yang mau melakukan sesuatu sendiri dan bertanggung jawab atas aksinya. Jadi bila perusahaanmu gagal, tidak ada yang bisa disalahkan kecuali dirimu sendiri. Sukses adalah pencapaian kelompok, namun kegagalan adalah perkara pribadi.
Apakah hobi Animesh?
Saya suka berkeliling dunia dan mengenal berbagai budaya. Saya suka melihat berbagai macam bangunan dan arsitektur. Saya suka melihatnya, mengaguminya dan memahaminya. Saya juga suka baca-baca tentang fashion, seni, dan desain. Ada sisi teknik dari semua hal ini.
Apakah makanan yang paling disukai Animesh?
Hmm dibanding makanan, saya lebih suka minuman, terutama teh, seperti teh kamomil dan pepermin. Selain itu, saya juga punya banyak alergi terhadap makanan, jadi ribet. Tapi ada satu makanan yang saya sangat sukai yaitu kebab ayam ala India yang dimasak dalam oven.
Apakah pencapaian terbesar Animesh?
Pertama, saya tidak pernah menyerah. Saya selalu mencoba untuk melakukan lebih dari sebelumnya. Lalu, pencapaian terbaik saya yang kedua adalah keinginan untuk terus belajar dan berubah menjadi lebih baik.
Apakah prinsip hidup Animesh?
Terus belajar dan berkembang karena tidak ada hal yang pasti. Keberhasilan perlu terus ditingkatkan dan kegagalan selalu bisa dijadikan pelajaran berharga.